Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget



Idza Priyanti : Brebes Kudu Resik

Rengaspendawa,- Dalam rangka memperingati World Cleanup Day 2021 atau hari Kebersihan Dunia yang dilaksanakan di TPS 3R Desa Rengaspendawa Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes, selasa (14/9).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Brebes, Idza Priyanti didampingi suami Komol Warsidin, dan kepala OPD, Forkompincam serta Sumardi selaku Kepala Desa Rengaspendawa, BUMDes Rengaspendawa serta beberapa tamu undangan dari beberapa unsur yang mewakili.

Idza Priyanti dalam sambutannya, peringatan World Cleanup Day ini dipusatkan di TPS 3R BUMDes Rengaspendawa dan apresiasi kerja kerasnya yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Brebes bersama Pemerintah Desa Rengaspendawa sehingga kegiatan ini bisa berjalan lancar.

" Pemerintah Daerah sudah menginstruksikan agar desa-desa di kabupaten Brebes tanggap dalam menangani sampah yang saat ini di masa Pandemi malah meningkat," katanya.

Menurut Idza, pihaknya akan terus mendukung dan mendorong agar bukan hanya di Desa Rengaspendawa yang sudah melaksanakan proses pilah sampah dalam menyelesaikan soal ini, namun semua desa jua ikut fokus agar sampah benar-benar di selesaikan dengan baik.

" Harapan kami, dengan proses pilah nantinya bisa sampah saat ini bisa tertangani dengan baik dan bukan hanya pada saat peringatan hari kebersihan se dunia saja, melainkan terus berkesinambungan pengolahan bisa dilakukan dengan maksimal di beberapa desa," lanjut dia

Sementara itu, Sumardi, Kepala Desa Rengaspendawa menuturkan rasa hormat atas kehadiran bupati Brebes didampingi oleh suami dan beberapa kepala OPD untuk sama sama memeringati World Cleanup Day.

" Terimakasih kami sampaikan kepada Ibu Bupati atas kehadirannya,  kegiatan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berupaya dalam menyelesaikan masalah sampah di Desa Rengaspendawa dan saat ini kami terus berproses agar sampah bisa tertangani dengan baik," tuturnya.

Menurutnya, dalam pengolahan sampah di Desa Rengaspendawa, pemerintah desa bersama BUMDes Pandawa Jaya terus berinovasi dari proses pemilahan sampah saat ini menjadi organik dan non organik sehingga sampah benar-benar habis.

" Dari sampah rumah tangga lalu dilakukan proses pemilahan sampah dan yang organik diberikan untuk budidaya magot dan dirinya berharap agar Pemerintah Daerah Brebes terus mendukung program sampah di desa kami," ungkapnya.

Kegiatan tersebut diawali dengan apel pagi, lalu dilanjut dengan penukaran sampah dengan bibit pohon secara simbolis dan dilanjutkan dengan melihat proses pemilihan sampah organik dan non organik serta melihat proses budidaya magot setelah itu menilik proses pembakaran sampah dengan mesin insiniator dan terakhir penamaan pohon di agrowisata Brebes serta penaburan benih ikan di sungai buatan yang ada di agrowisata BUMDes Rengaspendawa.

Post a Comment

0 Comments